Organda, Kebijakan Gubernur Belum Menyentuh Pegusaha Atau Pemilik Angkot.

- Jurnalis

Kamis, 3 April 2025 - 06:20 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pantauan lapangan angkutan umum masih beroperasi di kawasan Puncak Bogor yang seharusnya libur sepekan

Pantauan lapangan angkutan umum masih beroperasi di kawasan Puncak Bogor yang seharusnya libur sepekan

Infobandungnews.comBogor : Angkutan umum di Cisarua, Puncak, Kabupaten Bogor pada  H plus 2 Idul Fitri 1446 H masih ada yang beroperasi. Padahal mereka telah mendapat kompensasi dari Gubernur Jawa Barat untuk tidak beroperasi selama arus wisata lebaran di Jalur Puncak Bogor.

Sekretaris DPC Organda Kabupaten Bogor Haryandi menuturkan kebijakan Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi itu memiliki kelemahan. Haryandi menilai, bahwa kebijakan tersebut belum menyentuh pegusaha atau pemilik angkot.

” Yang mendapatkan kompensasi Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi hanya sopir angkot di kawasan Puncak, Itupun tidak menyeluruh, sementara para pegusaha atau pemilik angkot juga harus diperhatikan, karena banyak yang masih harus dibayar seperti angsuran kendaraan, pajak dan uji KIR armada angkotnya,” tutur Haryandi, Selasa (1/3/2025).

Baca Juga :  Pemeran Wanita Video Asusila Kencing di Batu Kebun Teh Ciwidey Ditangkap

Para sopir Angkot Cisarua Puncak Bogor diberikan kompensasi sekitar Rp 1,5 juta rupiah sebelum lebaran. Sementara pemilik armada angkutan beserta keluarganya tidak mendapet kompensasi.

Gubernur Jabar meliburkan 651 supir angkot selama seminggu di jalur Puncak pada Hari Raya Idhul Fitri 1446 H hingga7 April 2025 dengan tujuan mengurangi kemacetan lalu lintas di Kawasan Puncak. sebanyak 430 angkot merupakan Jaluŕ Cisarua, sementara 150 Jalur Cibedug dan Jalur Pasir Angin.

Baca Juga :  PTM Legas Sukses Gelar Turnamen Tenis Meja Dede Yusuf Cup-2 th 2023

Kompensasi yang diberikan kepada supir Angkot mencapai Rp 3 juta rupiah disalurkan sebanyak dua kali. “Rp 1,5 juta selama arus mudik dan sisanya seminggu setelah lebaran berlangsung,” ujar Gubernur Jabar.

Berita Terkait

KDM Janji Tanggung Biaya Hidup Anak Korban Ledakan Amunisi di Garut
Korban Sipil Tewas Akibat Ledakan Amunisi di Garut Bekerja Bantu TNI
13 Korban Tewas Akibat Ledakan di Garut Dibawa ke RSUD Pameungpeuk
Saeful Bachri : Perda Perlindungan dan Pemberdayaan Petani Upaya Pemerintah Dalam Meningkatkan Kualitas Hidup Petani
Audit BPK Bongkar Masalah Dana Hibah Keagamaan Di Tasikmalaya, Pemprov Jabar Ambil Langkah Tegas
Saeful Bachri : Ketahanan Keluarga Dan Ketahanan Pangan Tidak Bisa Dipisahkan
Pemprov Jabar Hapus Dana Hibah Ke Ponpes, Sekda Jabar Ungkap Alasannya
SEKDA JABAR BANTAH EFISIENSI UNTUK KEGIATAN LEMBUR PAKUAN

Berita Terkait

Selasa, 13 Mei 2025 - 20:03 WIB

KDM Janji Tanggung Biaya Hidup Anak Korban Ledakan Amunisi di Garut

Selasa, 13 Mei 2025 - 19:55 WIB

Korban Sipil Tewas Akibat Ledakan Amunisi di Garut Bekerja Bantu TNI

Minggu, 4 Mei 2025 - 20:39 WIB

Saeful Bachri : Perda Perlindungan dan Pemberdayaan Petani Upaya Pemerintah Dalam Meningkatkan Kualitas Hidup Petani

Selasa, 29 April 2025 - 11:48 WIB

Audit BPK Bongkar Masalah Dana Hibah Keagamaan Di Tasikmalaya, Pemprov Jabar Ambil Langkah Tegas

Minggu, 27 April 2025 - 13:54 WIB

Saeful Bachri : Ketahanan Keluarga Dan Ketahanan Pangan Tidak Bisa Dipisahkan

Berita Terbaru