Pengungsi Palestina Mulai Kembali Ke Gaza, Hamas : Ini Kemenangan!

- Jurnalis

Selasa, 28 Januari 2025 - 11:39 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ribuan warga Palestina bersiap menyeberang dari tempat mereka mengungsi di Gaza selatan menuju Gaza utara, Senin (27/1/2025) pagi.

Mereka berkumpul di Jalan Rashid, Gaza selatan untuk menunggu keberangkatan.

Ribuan warga Palestina bersiap menyeberang dari tempat mereka mengungsi di Gaza selatan menuju Gaza utara, Senin (27/1/2025) pagi. Mereka berkumpul di Jalan Rashid, Gaza selatan untuk menunggu keberangkatan.

Infobandungnews.com – Massa pengungsi Palestina mulai kembali ke utara Jalur Gaza yang dilanda perang pada hari Senin (27/1), setelah Israel dan kelompok Hamas mengatakan mereka telah mencapai kesepakatan untuk membebaskan enam sandera lainnya.

Terobosan ini mempertahankan gencatan senjata dan membuka jalan bagi lebih banyak pertukaran sandera-tahanan berdasarkan kesepakatan, yang bertujuan untuk mengakhiri konflik selama lebih dari 15 bulan.

Israel sebelumnya telah mencegah warga Palestina untuk kembali ke rumah mereka di Gaza utara, seiring Israel menuduh Hamas melanggar ketentuan gencatan senjata. Namun, kantor Perdana Menteri Benjamin Netanyahu mengatakan pada Minggu malam, bahwa mereka akan diizinkan untuk melintas setelah kesepakatan baru tercapai.

Dilansir kantor berita AFP, Senin (27/1/2025), massa mulai berjalan kaki ke utara di sepanjang jalan pesisir pada Senin pagi waktu setempat, membawa barang-barang apa pun yang mereka bisa.

“Rasanya luar biasa ketika Anda kembali ke rumah, kembali ke keluarga, kerabat, dan orang-orang terkasih, dan memeriksa rumah Anda — jika itu masih sebuah rumah,” kata warga Gaza yang mengungsi Ibrahim Abu Hassera kepada AFP.

Hamas menyebut kepulangan itu sebagai “kemenangan” bagi warga Palestina yang “menandakan kegagalan dan kekalahan rencana pendudukan dan pemindahan”.

Sementara itu, sekutunya, Jihad Islam, menyebutnya sebagai “respons bagi semua orang yang bermimpi menggusur rakyat kami”.

Komentar itu muncul setelah Presiden Amerika Serikat Donald Trump melontarkan gagasan untuk “membersihkan” Gaza dan memukimkan kembali warga Palestina di Yordania dan Mesir. Pernyataan Trump ini menuai kecaman dari para pemimpin regional.

Presiden Mahmud Abbas, yang Otoritas Palestina-nya berpusat di Tepi Barat yang diduduki Israel, mengeluarkan “penolakan dan kecaman keras terhadap proyek apa pun” yang bertujuan menggusur warga Palestina dari Gaza, kata kantornya.

Bassem Naim, anggota biro politik Hamas, mengatakan kepada AFP bahwa warga Palestina akan “menggagalkan proyek-proyek semacam itu”, seperti yang telah mereka lakukan terhadap rencana serupa “untuk penggusuran dan tanah air alternatif selama beberapa dekade”.

 

Berita Terkait

Selasa, 28 Januari 2025 - 11:39 WIB

Pengungsi Palestina Mulai Kembali Ke Gaza, Hamas : Ini Kemenangan!

Berita Terbaru

Ratusan Kendaraan Nunggak Pajak Terjaring Operasi Gabungan di Kabupaten Bandung, Para pemilik kendaraan yang terjaring diberikan sosialisasi serta pemahaman secara humanis. Sabtu (8/2/2025)

Bandung Raya

Nunggak PKB, Ratusan R2 Terjaring Razia di Kabupaten Bandung

Senin, 10 Feb 2025 - 07:54 WIB

Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono saat melakukan pengencangan baut sebagai simbol dia walinya pembangunan kantor DPD Demokrat Jawa Barat. Sabtu (8/02/2025)

Jawa Barat

AHY Minta Gedung Partai Demokrat Punya Ikonik Jawa Barat

Sabtu, 8 Feb 2025 - 11:56 WIB

Dadang Supriatna - Ali Syakieb

Bandung Raya

MK Tolak Gugatan, Dadang Supriatna-Ali Syakieb Segera Dilantik

Selasa, 4 Feb 2025 - 18:36 WIB