Dede Yusuf Dorong Pelaku UMKM Rancaekek Go Digital

- Jurnalis

Minggu, 28 April 2024 - 12:23 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Wakil Ketua Komisi X DPR Dede Yusuf saat membuka bimtek Kemenparekraf di Rancaekek, Kabupaten Bandung (28/4/2024)

Wakil Ketua Komisi X DPR Dede Yusuf saat membuka bimtek Kemenparekraf di Rancaekek, Kabupaten Bandung (28/4/2024)

Infobandungnews.com- Wakil Ketua Komisi X DPR Dede Yusuf kembali menyapa pelaku UMKM. Kali ini bersama Kemenparekraf RI melakukan bimtek ekonomi kreatif di Rancaekek, Kabupaten Bandung.

“Saat ini produk apa pun bisa mendunia. Jangan minder walau usaha di kampung sekalipun,” kata Dede Yusuf di destinasi Imah Asta, Rancaekek, Kab Bandung (28/4/2024).

Turut hadir Fahmi Akmal, direktur pengembangan SDM Ekraf Kemenparekraf. Lalu, M. A Hailuki (ketua rumah aspirasi Dede Yusuf), Saeful Bachri (narasumber), dan Yayat Sudayat (anggota DPRD Kab Bandung).

Usaha sekecil apapun, papar Dede Yusuf, kini berpeluang sama untuk terkenal. Atau menguasai pasar. Caranya dengan memanfaatkan teknologi digital.

“Yang paling mudah dan murah untuk memasarkan secara digital adalah dengan media sosial,” kata politikus senior Partai Demokrat ini.

Pelaku UMKM, lanjut wakil gubernur Jabar periode 2008-2013 ini, adalah sokoguru perekonomian bangsa. Sebab, mencapai lebih 90 persen. Lalu, UMKM mampu bertahan di tengah guncangan seberat apapun.

“Saat pandemi, begitu ekonomi besar pada kolaps, emak-emak tampil jadi penyelamat. Banyak yang jualan seblak, cireng, gehu, pecel, dan macam-macam lagi,” tandas Dede Yusuf.

Peserta bimtek sedang menyimak pemateri Saeful Bachri terkait go digital ekonomi kreatif

Sementara itu, Saeful Bachri menyinggung banyak toko-toko konvensional yang bangkrut. Hal itu sejalan perubahan perilaku pasar di era digital.

“Banyak mal sepi, bahkan terancam tutup. Lalu toko di Pasar Baru Bandung atau Tanah Abang Jakarta omzetnya anjlok. Untuk bertahan banyak yang banting setir ke pemasaran online,” ungkapnya.

Digitalisasi, tambah entrepreneur yang juga Politikus ini minta jangan dilawan. Sebaliknya harus dimanfaatkan. Jangan merasa menguasai pasar konvensional lalu menapikan digital.

“Go digital sebenarnya peluang bagi ekonomi kreatif, terutama pelaku usaha mikro dan kecil. Jangan minder walau cuma jualan seblak. Masuklah ke pasar digital. Bikin konten yang menarik dan terus berkreasi melahirkan produk-produk baru,” tandas Saeful Bachri. (Adg006)***

Cek Berita Lainnya di Google News 

Berita Terkait

Saluran Air Ledeng Perumda Air Minum Tirta Raharja Sedang Alami Hambatan, Ini Kata Humas PDAM Tirta Raharja
Ngatiyana Incar 1 Kecamatan di Kota Bandung untuk Perluasan Wilayah Kota Cimahi, Apa Kata Farhan?
Pemkot Cimahi Mulai Tata Keberadaan Kabel Udara
Ribuan Pemudik Mulai Balik Ke Bandung Dengan Kereta
Walikota Bandung Klaim Sampah Idul Fitri 2025 Di Bandung Berkurang
Ngatiyana Akan Sapu Bersih Premanisme Di Kota Cimahi
Buntut Sengketa Tanah di Cicalengka Bandung, Ratusan Orang Terancam Kehilangan Tempat Tinggal
Saeful Bachri : Penanganan Banjir Tidak bisa jalan sendiri-sendiri, Harus kolaboratif

Berita Terkait

Jumat, 9 Mei 2025 - 12:32 WIB

Saluran Air Ledeng Perumda Air Minum Tirta Raharja Sedang Alami Hambatan, Ini Kata Humas PDAM Tirta Raharja

Selasa, 6 Mei 2025 - 20:49 WIB

Ngatiyana Incar 1 Kecamatan di Kota Bandung untuk Perluasan Wilayah Kota Cimahi, Apa Kata Farhan?

Rabu, 30 April 2025 - 15:03 WIB

Pemkot Cimahi Mulai Tata Keberadaan Kabel Udara

Sabtu, 5 April 2025 - 20:21 WIB

Ribuan Pemudik Mulai Balik Ke Bandung Dengan Kereta

Sabtu, 5 April 2025 - 20:10 WIB

Walikota Bandung Klaim Sampah Idul Fitri 2025 Di Bandung Berkurang

Berita Terbaru

Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) Ace Hasan Syadzily

Nasional

Lemhanas Minta Aparat Tindak Tegas Preman Berkedok Ormas

Rabu, 7 Mei 2025 - 16:05 WIB