Infobandungnews – Persatuan Tenis Meja (PTM) Legas sukses menggelar turnamen tenis meja “Dede Yusuf Cup -2 Th 2023” di Sarana Olahraga (SOR) PTM Legas Legokloa Andir Kecamatan Baleendah Kabupaten Bandung yang berlangsung selama 3 hari selasa s.d minggu / 3 – 5 November 2023.
Turnamen kolaborasi antara Persatuan Tenis Meja Legas dengan komisi x DPR RI serta kemenpora ini diikuti lebih dari 300 peserta dari seluruh persatuan tenis meja se-kabupaten Bandung.
Final turnamen tenis meja ini disasikan dan ditutup langsung oleh Wakil Ketua Komisi X Dede Yusuf Macan, tenaga ahli komisi X DPR RI M Hailuki dan pembina PTM Legas Saeful Bachri serta tamu undangan lainnya.
Ketua penyelenggara sekaligus ketua PTM Legas Jaka Harlis saat ditemui wartawan mengatakan kami adakan selain sebagai ajang silaturahmi para pemain tenis meja, juga untuk menjaring pemain tenis meja berbakat khususnya di Kabupaten Bandung.
Ia berharap semoga kegiatan ini dapat terlaksana secara rutin setiap tahunnya, sehingga bisa menciptakan bibit bibit Muda yang bertalenta di Kabupaten bandung khususnya.
” Terimakasih Kepada kementerian pendidikan dan olahraga melalui aspirasinya Kang Dede yusuf selaku wakil ketua komisi X DPR RI dan Kang Saeful Bachri Sebagai Pembina PTM Legas yang terus mendukung kegiatan Tenis meja khususnya di kabupaten Bandung” tandasnya.
Ia menambahkan ” Dede Yusuf Cup Jilid 2 ini adalah bukti kepedulian Dede yusuf dan saeful Bahcri Terhadap Pencinta dunia tenis meja ” tutupnya.
Wakil ketua komisi X DPR RI Dede Yusuf mengatakan ” saya dalam beberapa kurun waktu berkeliling melihat olahraga pimpong ke beberapa tempat ternyata animo masyarakat itu luar biasa sekali, sekali nonton bisa ratusan orang pesertanya juga banyak. Kebetulan kita membuat program ini adalah program aspirasi sehingga tidak ada pungutan biaya (gratis) dan klub klub ini menghasil pemain pemain yang bagus sekali ” ungkapnya.
” Tenis meja ini sangat potensial sekali untuk Indonesia meraih emas di event event internasional, tapi selama beberapa belas tahun ini ada permasalahan dualisme organisasi yang menyebabkan adik adik kita ini tidak mendapatkan kesempatan untuk muncul karena saya selalu mendapatkan beberapa surat untuk membereskan permasalahan tersebut. Kuncinya adalah kuta benahi organisasi maka atlet atlet kita akan muncul” ungka Dede Yusuf yang akrab disapa Kang Dede.
Ia berharap lebih banyak bibit bibit baru anak muda muncul seperti atlis muda yang tadi saya saksikan dan mereka harus diperhatikan beasiswa kedepannya, kalau tidak akan terjadi banyak atlit-atlit muda yang bon sana sini dan akhirnya sekolahnya terbengkalai. Karena bagaimanapun juga anak anak berprestasi ini agar tetap menyelesaikan pendidikannya tetapi sebagai prestasi olahraga nya ia memiliki jalan yang baik kedepan.” Harap wakil Ketua Komisi X DPR RI dapil Kabupaten Bandung dan Kabupaten Bandung Barat ini. (YG-IBN001)***