Infobandungnews.com – Dayeuhkolot – Isu perubahan iklim sangat menjadi bahan perbincangan utama dunia saat ini dengan pertumbuhan populasi dunia yang sudah menembus 8 miliar dengan banyak kebutuhan yang dapat menyebabkan bertambahnya volume sampah, terutama sampah plastik yang membutuhkan waktu lama untuk terurai.
Akhir bulan Februari merupakan bulan spesial bagi Pramuka seluruh Dunia dengan perayaan pada 22 Februari sebagai hari lahir Baden-Powell sebagai pelopor kepanduan dunia. Selain itu sehari sebelum perayaan tersebut, merupakan Hari Peduli Sampah Nasional pada 21 Februari dalam membangun kesadaran dan kepedulian sampah dengan bijak dalam penggunaan barang sekali pakai yang dapat menimbulkan sampah.
Dalam merayakan kedua hari besar tersebut sesuai dengan surat edaran Gerakan Pramuka Kwartir Daera Jawa Barat tentang Gerakan Peduli Sampah dan Hari Baden Powell, Gerakan Pramuka Pangkalan SDN Sukapura 01 Kwartir Dayeuhkolot melaksanakan kegiatan aksi bersih dengan diselingi oleh kampanye kepedulian sampah dengan memungut sampah plastik yang berada di area lingkungan sekolah dengan tujuan agar para siswa memiliki kesadaran akan pengelolaan sampah. Dayeuhkolot Rabu (21/2/2024).
Tak hanya di SDN 01 Sukapura hal serupa diperingati juga oleh SDN 06 Dayeuhkolot dan Sekolah Dasar yang ada di Kabupaten Bandung.
Ketua Kwarcab Kabupaten Bandung Hj. Emma Detty meyampaikan salah satu permasalahan yang kita hadapi saat ini ialah produksi sampah yang terus meningkat dan menimbulkan berbagai persoalan. Diantaranya membuat lingkungan kumuh, banjir, berbagai penyakit dan lain-lain. Kita harus memiliki kepekaan dan kepedulian dalam menangani dan menanggulangi permasalahan ini dengan bersama-sama” ungkapnya. (kaTan-IBN001)***