Infobandungnews – Dalam setiap kali kunjungannya, baik di Kabupaten Bandung maupun Bandung Barat, Jawa Barat, Dede Yusuf acap kali jajan di pedagang keliling dan jajanan pelaku UMKM. Selain turut membantu percepatan perputaran ekonomi warga, kehadiran pedagang keliling dan UMKM ini juga sebagai penopang ekonomi bangsa.
” Pelaku UMKM ini menjadi salah satu penopang ekonomi bangsa. Pergerakan ekonomi kita saat ini based on UMKM. Artinya, salah satu alasan kita bisa keluar dari krisis ekonomi karena kita kuat di sektor UMKM,” ungkap Dede Yusuf Macan.
Hal itu ia ungkapkan saat melakukan sapa warga di Pameutingan, Kecamatan Pameungpeuk, Kabupaten Bandung, Minggu (7/1/2024)
Dede Yuauf menegaskan, saat ini pergerakan ekonomi UMKM di Indonesia ini jumlahnya mencapai 60 persen dari total Gross Domestic Product (GDP) negara. Sedangkan sektor investasi, ekspor-impor, dan lainnya, kata calon legislatif DPR RI ini, menyumbangkan 40 persen.
Terlebih pada masa kampanye Pemilu ini. Jika keberadaan pelaku UMKM mendapat ruang secara optimal, maka pergerakan ekonomi masyarakat pun akan lebih cepat.
“Kalau kita berbicara kampanye Pemilu, itu mestinya menjadi pestanya UMKM juga. Misalnya saja dari pembuatan kaos, jilbab, dan lainnya. Mungkin ke depan, kita harus mulai pikirkan, begitu menjelang Pemilu atau perhelatan besar lainnya seperti PON, maka pemerintah harus segera membuat regulasi bahwa industri juga harus melibatkan UMKM,” tuturnya.
Ia mencontohkan, jika pada masa kampanye Pemilu ini pelaku UMKM kaos dan makanan turut terlibat optimal, ia meyakini ekonomi masyarakat akan lebih menggeliat.
“Itu sebabnya saya setiap kunjungan ke daerah pemilihan, saya tidak menggunakan catering. Melainkan jajanan yang kita beli dari pelaku UMKM. Dengan demikian, perputaran uang UMKM ini akan lebih cepat lagi,” ucap politisi Partai Demokrat ini yang juga menjabat sebagai wakil ketua Komisi X DPR RI. (YG-IBN001)***